MAKALAH STATISTIK DAN MENGOLAH SPSS



BAB I
PENELITIAN DAN STATISTIK

1.       Klasifikasi  Statistik
Statistik dapat dibedakan menjadi dua, yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial.
a.       Statistik Deskriptif
Adalah statistik yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu statistik hasil penelitian, tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas atau generalisasi.
Penelitian yang tidak menggunakan sampel, analisanya akan menggunakan statistik deskriptif
b.      Statistik inferensial adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel, dan hasilnya akan digeneralisasikan untuk populasi dimana sampel diambil.
Statistik inferensial dibagi menjadi dua macam, yaitu statistik parametris dan statistik non parametris.
Ø  Statistik parametris
Digunakan untuk menganalisis data interval atau rasio yang diambil dari populasi yang berdistribusi normal, jumlah sampel harus sama atau lebih dari 30. Untuk uji hubungan yang bersifat pengaruh fungsiolnal dan menggunakan variable independen lebih dari satu maka harus memenuhi asumsi klasik statistik.
Metode statistik yang sering digunakan pada statistik parametric, antara lain : uji beda dua sampel berpasangan t-paired, correlation pearson, regresi linear, analisis diskriminan dan analisis faktor
Ø  statistik non parametris
Digunakan untuk menganalisis data nominal dan ordinal dari populasi yang bebas berdistribusi dan jumlah sampel kurang dari 30. Metode statistik yang sering digunakan antara lain : binomial non parametric test, run test, chi square test, wilcoxon, kolmogorov-smirnov, mann whitney test da Cochran test

2.       Klasifikasi data statistik
Data hasil penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif.

a.       Data kualitatif
Adalah data yang berbentuk kalimat, kata atau gambar.
b.      Data kuantitatif
Adalah data yang berbentuk angka, atau data kualitatif yang diangkakan (scoring). Data kuantitatif dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu data diskrit dan data kontinum.
Data diskrit adalah data yang diperoleh dari hasil menghitung atau membilang (bukan mengukur). Data ini sering disebut juga dengan data nominal. Data nominal biasanya diperoleh dari penelitian yang bersifat eksploratif atau survey.
Data kontinum adalah data yang diperoleh dari hasil pengukuran. Data kontinum dikelompokkan menjadi tiga macam, yaitu data ordinal, interval dan rasio
Ø  Data ordinal
adalah data yang berjenjang atau berbentuk peringkat, misalnya juara I, II; golongan I,II,III dst. Data ordinal ini dapat dibentuk dari data interval atau rasio.
Ø  Data Interval
adalah data yang jaraknya sama, tetapi tidak mempunyai nilai nol absolute (mutlak). Data interval dalam penelitian social biasanya instrument (kuesioner) menggunakan skla likert, Guttman, Semantic Differential, Thurstone. Data interval dapat dibuat menjadi data ordinal
Ø  Data Rasio
adalah data yang jaraknya sama dan mempunyai nilai nol absolute. Data ini bias dibuat penjumlahan atau perkalian, data rasio adalah data yang paling teliti. Data ini dapat disusun kedalam data interval atau ordinal.

3.       Klsifikasi metode statistik berdasarkan jumlah variabel penelitian
Dilihat dari jumlah variabel penelitian yang digunakan, metode statistik dikelompokkan menjadi tiga, yaitu : statistik univariate, statistik bivariate, dan statistik multivariate.
Ø  Analsisis univariate
Merupakan metode statistik dalam penelitian yang hanya menggunakan satu variabel. Salah satu bentuk dari analisis univariat ini adalah analisis deskriptif. Beberapa tujuan penelitian yang menggunakan analisis univariat antara lain :
-          Mengidentifaksi jumlah katagori, sehingga metode statistik yang digunakan adalah chi square test
-          Membedakan proporsi katagori sehingga metode statistik yang digunakan adalah t-test proporsi
-          Membedakan urutan katagori, sehingga metode statistik yang digunakan adalah kolmogorov-smirnov test
-          Membedakan nilai sampel dengan populasi, sehingga metode statistik yang digunakan adalah z-test (sampel besar) atau t-test (sampel kecil)
Ø  Analisis Bivariate
Analisis bivariat pada umunya mempunyai tujuan untuk menguji perbedaan dan menguji hubungan antara dua variabel penelitian yang digunakan. Untuk pengujian perbedaan antara dua kelompok independen, metode statistik yang sering digunakan adalah Z-test dan chi-square test.
Uji hubungan pada analisis bivariate lebih sering berbentuk hubungan yang bersifat korelasional.
Ø  Analisis Multivariate
Analisis multivariate dikelompokkan mejadi dua bentuk, yaitu
-          Analisis dependensi, digunakan untuk menjelaskan dan memprediksi  satu atau lebih variabel dependen yang didasarkan pada variabel-variabel independen yang digunakan. Metode yang sering digunakan  : analisis diskriminan, analisis regresi linear berganda, Manova
-          Anlisis interpendensi, digunakan untuk mengetahui struktur dari sekelompok obyek, dimensi, atau variabel. Metode statisitk yang sering digunakan adalah analisis factor dan cluster analysis.


BAB II
MENGOPERASIKAN SPSS 16.0

Langkah-langkah untuk mengoperasikan SPSS versi 16.0  adalah sebagai berikut :
1.       Klik SPSS for windows, akan muncul tampilan seperti :


2.       Tampilan  command window SPSS pada bagian atas terdiri dari : File, Edit, View, Data, Transform, Analize, Graph, Utilities, Add-ons, Windows, dan Help. Pada bagian bawah terdiri dari Data Variable, Variable View 
3.       Isikan data hasil penelitian pada sel data editor di atas, data bisa juga diimpor dari program excel
4.       Klik variable view, akan muncul beberapa pilihan :
Ø  Name            :  diisi dengan nama variabel yang diinginkan
Ø  Type              :  jika data berupa angka gunakan numeric, jika data berupa hurup gunakan
Ø  string
Ø   Width           :  jika data berupa hurup, maka diisi jumlah karakter huruf
Ø  Decimals      :  jika data dengan perintah numeric, diisikan jumlah digit pada kotak kerja
                          decimal place
Ø  Label             :  jika nama variabel pada name singkatan, maka kepanjangan diisikan pada
                         kotak kerja label
Ø  Value            :  kotak kerja ini sering diabaikan
Ø  Missing         :  kotak kerja ini sering diabaikan
Ø  Column        :  digunakan untuk mengukur lebar sempitnya kolom data
Ø  Align              :  digunakan untuk mengatur posisi data
Ø  Measures    :  digunakan untuk jenis data yang sesuai, berupa scale, nominal,ordinal
5.
Menu Analyze
                Dalam pengolahan data statistik, SPSS menyediakan command windows dengan nama analyze. Menu analyze memiliki sub-sub menu yang digunakan untuk statistik parametrik, seperti descriptive, Statistics, Compare Means, Correlate, Regression, Classify, Data Reduction, dan Scale.

Output yang dihasilkan dalam uji statistik menggunakan SPSS cukup banyak. Walaupun demikian hendaknya pengguna SPSS bijak dalam menggunakan tabel-tabel output SPSS tersebut karena tidak semua tabel output SPSS perlu diinterprestasikan.

Comments

Popular Posts